Minggu, 24 Juli 2016

Sudah Bisakah Anda Membedakan Kebutuhan Nutrisi dengan Asupan Kalori Sehari-Hari?

Ada Gitu yang Suka Dibilang Gemuk alias GENDUT?

Meski kerap menjadi panggilan sayang, namun “ndud, ndut ataupun endut” rasa-rasanya bukan menjadi sebutan sayang favorit kaum hawa, meskipun pada kenyataannya ia memiliki kondisi fisik yang cocok dengan panggilan sayang tersebut. Begitu pula saat seseorang kedapatan bertemu dengan obrolan pembuka seperti: “Gemukan ya?”. Kalau sudah begini, umumnya sudah bisa ditebak bagaimana "garingnya" berbagai obrolan selanjutnya bukan?

Selfie Waktu Jogging di Alun-Alun Kidul, Jogja
(dokumentasi pribadi)
Kalau dapat “cekpot” semacam ini, bahkan berusaha untuk memberi jawaban singkat saja rasanya seperti terhenti di pita tenggorokan, sulit untuk diutarakan, apalagi disajikan bersama seuntai senyuman. Masih untung kalau yang ditanyai tidak jadi bete seharian.

Sejatinya, tidak ada satupun orang yang menginginkan badannya tumbuh jauh melebihi berat badan ideal. Istilah kerennya jauh dari body mass indeks. Emang body mass indeks itu apa sih? Gimana cara ngitungnya? Yuk-yuk belajar bersama. Oiya, kalau ada yang salah jangan lupa untuk meninggalkan pesan ya ^^

Jadi body mass indeks (BMI) atau yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan indeks massa tubuh (IMT) merupakan alat atau cara yang sederhana untuk memantau status gizi orang dewasa, khususnya yang berkaitan dengan kekurangan dan kelebihan berat badan. Terkait hal ini, perlu diketahui bahwasanya penggunaan body mass indeks hanya untuk orang dewasa  berumur > 18 tahun dan tidak dapat diterapkan pada bayi, anak, remaja, ibu hamil dan olahragawan.

Apa pentingnya mengetahui besarnya body mass indeks sih? For your information aja nih ya, ternyata kekurangan ataupun kelebihan berat badan memiliki resiko kesehatan yang tidak baik. Berat badan yang kurang dari angka normal dapat meningkatkan resiko terhadap penyakit infeksi, sedangkan berat badan berlebih akan meningkatkan resiko terhadap penyakit degeneratif. Sama-sama nggak enak kan kalau kekurangan ataupun kelebihan body mass indeks? Karena alasan inilah mempertahankan berat badan normal memungkinkan seseorang untuk dapat mencapai usia harapan hidup yang lebih panjang.


Foto Saat Masih Gemuk (dokumentasi Pribadi)

Lalu bagaimana cara menghitung body mass indeks? Sejatinya menghitung body mass indeks sangatlah mudah, cukup mengikuti rumus sederhana ini:

Body Mass Indeks =   _________Berat Badan (kg)_________          
                                    Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m)

FAO ataupun WHO memberikan standarisasi yang berbeda untuk penghitungan body mass indeks pada laki-laki maupun perempuan. Body mass indeks untuk laki-laki adalah 20,1 hingga 25,0 sedangkan untuk body mass indeks ideal untuk perempuan adalah 18,7 hingga 23,8. Dilansir dari Pedoman Praktis Memantau Status Gizi Orang Dewasa. yang diperoleh dari gizi.depkes.go.id disebutkan bahwa aturan terkait body mass indeks ini telah dimodifikasi yang didasarkan pada pengalaman klinis dan hasil penelitian yang dilakukan di beberapa negara berkembang. Dengan aturan ini, didapatkan bahwa body mass indeks untuk Indonesia adalah:

Pengelompokan
Kategori
Body Mass Indeks
Kurus
Kekurangan berat badan tingkat berat
< 17,0
Kekurangan berat badan tingkat ringan
17,0 – 18,4
Normal

18,5 – 25,0
Gemuk
Kelebihan berat badan tingkat ringan
25,1 – 27,0
Kelebihan berat badan tingkat berat
> 27,0

Bandingkan dengan Foto Sebelumnya (dokumentasi pribadi)
Berdasarkan hasil penghitungan body mass indeks, saya sendiri berada di batas atas kelebihan berat badan ringan yaitu 26,95. Karena itulah sejak bulan Ramadhan kemarin saya mencoba memperbaiki pola hidup yang saya jalani. Menariknya, terakhir menimbang saya turun 3 kg! Horeeeee! Bagaimana dengan hasil penghitungan body mass indeks Anda? Masuk kelompok kurus, normal atau malah gemuk? Cek segera ya!

Foto Usai Jogging di Alun-Alun Kidul, Jogja
(dokumentasi pribadi)
Lalu apa sih sebenarnya yang dapat membuat berat badan seseorang menjadi tidak ideal lagi? Berikut beberapa diantaranya!

1* Belum Bisa Membedakan Antara Kebutuhan Nutrisi dengan Jumlah Asupan Kalori Sehari-hari
Salah satu masalah yang umum terjadi adalah belum bisanya seseorang membedakan antara kebutuhan nutrisi dengan jumlah asupan kalori sehari-hari. Pada dasarnya setiap orang membutuhkan asupan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan energi saat melakukan berbagai kegiatan fisik sehari-hari. Jumlah kebutuhan energi seseorang pada dasarnya berbeda tergantung pada umur, jenis kelamin, berat badan, dan aktifitas seseorang. Dalam keadaan normal, setidaknya setiap hari seseorang membutuhkan kalori sebanyak 2250 kalori (untuk wanita) hingga 3000 kalori (untuk pria). Namun jika seseorang mengerjakan aktifitas harian yang lebih berat, maka jumlah energi yang diperlukan pun akan semakin bertambah menjadi sekitar 3600 kalori/hari untuk laki-laki dan sekitar 2600 kalori /hari untuk  wanita.

Asupan nutrisi tersebut nantinya akan digunakan sebagai "bahan bakar" untuk menjalankan berbagai aktivitas harian, mulai dari berjalan, berfikir hingga menyelesaikan berbagai pekerjaan harian lainnya. Terkait hal ini, ada sebuah hal penting yang belum tentu diketahui oleh masayarakat luas. Meski saling berhubungan, namun kebutuhan nutrisi harian dengan asupan kalori harian merupakan dua hal yang sangat berbeda. Nutrisi merupakan kandungan nutrien atau nilai gizi yang terdapat pada bahan makanan, sedangkan kalori merupakan konversi dari makanan yang dikonsumsi. 

Untuk memenuhi kebutuhan nutrien harian yang seimbang, maka kita memerlukan asupan bahan makanan yang seimbang pula, ada sumber karbohidratnya, ada sumper proteinnya, ada sumber lemaknya dan tentu saja ada sumber serat. Masing-masing sumber gizi dalam bahan pangan tersebut nantinya memiliki fungsi tersendiri untuk tubuh. Jadi pemenuhan kebutuhan gizi harian kita tidak hanya dapat bertumpu pada jumlah kalori semata, namun juga pada kandungan nutriennya.

Beda dong ya saat kita makan steak lengkap dengan mash pottatoe dan sayuran rebus versus makan nasi dengan lauk mie dan bakwan ditambah kerupuk. Meski sama-sama menghasilkan sekian kalori, namun jika dibandingkan nasi mie dkk-nya tentu steak dkk menawarkan kandungan gizinya yang jauh lebih lengkap. See?

Lalu bagaimana caranya agar kita lebih tahan lama saat menjalankan program diet sekaligus mencegah agar perut tidak keroncongan selama aktivitas penurunan berat badan ini berlangsung? Caranya mudah saja, tinggal pilih bahan makanan yang "tahan lama" di perut  seperti baan makanan yang mengandung indeks glikemik rendah, makanan berserat ataupun sumber karbohidrat kompleks. Mengapa demikian? Karena ketiba bahan makanan tersebut akan dicerna secara perlahan oleh tubuh sehingga usai makan kita tidak akan mengalami lonjakan kalori yang begitu tinggi. Jadi habis makan tidak ngantuk, tapi rasa kenyangnya terasa lebih awet.

Ya, meski terlihat sepele, namun dampaknya akan sangat terasa. Selain menawarkan rasa kenyang yang lebih lama, jenis makanan di atas sangat baik untuk kesehatan usus kita. Jadi tidak hanya enak di perut saja, namun juga enak di mulut, juga enak saat harus dikeluarkan dari bawah perut. Kok bisa ya? Oke, mari kita bahas satu per satu.


Sayur dan Salad Buah (dokumentasi Pribadi)
Makanan yang berkadar glikemiks rendah, makanan berserat ataupun sumber karbohidrat kompels seperti gandum, beras merah, beras hitam ataupun sayuran kan enggak manis-manis amat seperti bahan makanan serupa yang mengandung kadar gula tinggi ya. Nah, asupan makanan yang demikian tentu dapat meminimalisir resiko seseorang terkena karies gigi. Selain itu jenis makanan kaya serat juga baik untuk pencernaan sehingga dapat meminimalisir seseorang terkena gangguan susah buang air besar. Dengan demikian resiko terkena penyakit ambeien pun akan menurun. Ibaratnya sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.

Sayur dan Buah yang Banyak Dijual di Supermarket(dokumentasi pribadi)
Mmmm, tapi kan tergantung cara masaknya juga? Jelas dong! Bahan makanan sebaik apapun kalau cara masaknya salah ya sama saja. Karena itulah selain memperhatikan bahan makanan yang akan dikonsumsi, perhatikan pula cara memasak yang dipilih. Rebus, kukus, panggang atau tumis dapat mengurangi konsumsi minyak. Karena itulah cara-cara ini banyak dilirik orang yang tengah menjalankan program diet, menjaga berat badan ataupun mereka yang sedang menjalankan program penurunan berat badan. Jika ogah ribet, Anda dapat menyiasatinya dengan mengkonsumsi buah segar. Dalam hal ini, masyarakat Indonesia sangat diuntungkan dengan iklim dan keadaan geografisnya. Bagaimana tidak, dalam satu tahun kita dapat menemukan puluhan musim buah yang silih berganti setiap bulan.

Pola konsumsi yang demikian akan menyeimbangkan asupan nutrien serta kadar konsumsi serat harian kita. Apalagi jika Anda gemar menikmati berbagai kuliner khas nusantara seperti rendang, sate, pempek, siomay, batagor, cakue, mie ayam, bakso hingga martabak telur sekalipun. T
ernyata berbagai makanan yang begitu familiar di lidah ini mengandung kalori yang cukup tinggi. Tidak percaya? Coba cek saja informasi pada gambar di bawah ini!

Contoh Makanan Berkalori Tinggi (sumber: www.lighthouse-indonesia.com) 
Lalu bagaimana dong supaya asupa sera kita tetap terpenuhi? Kalau saya sih kerap membawa bekal sendiri. Tidak jarang saya memperbanyak porsi sayur saat membawa bekal makan siang. Saya juga kerap membawa bekal buah-buahan musiman seperti buah naga, rambutan, alpukat ataupun jeruk. Kebetulan di halaman rumah juga ada pohon jambu. Jadi tinggal petik, cuci maka buah dapat langsung dikonsumsi. Selain pola makan, ternyata gaya hidup juga sangat mempengaruhi berat badan seseorang. Apalagi jika ia melakukanpola hidup sedentary.
Bekal Buah (dokumentasi pribadi)
2* Tidak sadar Melakukan Pola Hidup Sedentary
Sesuai dengan namanya, sedentary berarti kondisi nyaman yang dilakukan tanpa banyak gerak. Dengan berbagai perkembangan teknologi seperti yang saat ini terjadi, gaya hidup sedentary secara tidak disadari banyak dilakukan sebagian orang, tidak terkecuali dengan saya yang pekerjaannya banyak dilakukan di depan layar komputer.

Saya ingat sekali, ketika masih kecil, ibu kalau mencuci harus ke suangai yang jaraknya sekian ratus meter dari rumah. Itupun jalannya naik turun area persawahan, dengan baju kotor yang dibawa menggunakan ember. Saat sudah ada sumur, kalau butuh air untuk keperluan sehari-hari tetap harus bergerak alias menimba air menggunakan timba kerek manual. Kini dengan tekonogi pompa air, kita tidak perlu menimba saat mebutuhkan air. Tinggal klik saklar pompa, beres!

Berkat perkembangan teknologi pula, berbagai kegiatan seperti mencuci baju kini semakin dipermudah. Masukkan saja ke mesin cuci, klik ada yang tinggal jemur. Belum lagi teknologi komunikasi dan industri hiburan yang mengalami perkembangan sebegitu pesatnya. Dulu kalau mau mencari informasi terkini harus jalan warung internet. Kini dengan perkembangan teknologi kita dapat dapat mengetahui berbagai informasi terkini semudah menggerakkan jari, tak perlu jalan-jalan lagi. Semua dapat dilakukan dengan begitu nyaman dan mudah. Apalagi kalau lagi hangout sama teman-teman, sudah pesan makanannya banyak, duduknya berjam-jam pula ^^

Mini Reuni Bersama Alumni F.Bio UGM (dokumentasi pribadi)
Sayangnya dibalik berbagai kenyamanan dan kemudahan yang ditawarkan, tersimpan sebuah resiko kesehatan yang begitu menyeramkan. Kenapa bisa berimbas demikian? karena berbagai kenyamanan dan kemudahan tersebut dapat memangkas pergerakan fisik kita menjadi begitu minimalis. Inilah yang disebut dengan sendetary life stlye. Apa sih bahayanya gaya hidup semacam ini?

Bagi saya pribadi, kondisi nyaman merupakan candu. Bayangkan saja jika Anda dapat memperoleh berbagai hal yang dibutuhkan hanya dengan sedikit pergerakan? Cari informasi bisa di atas kasur empuk. Nonton televisi sembari makan pun bisa dilakukan di tempat yang sama. Kalau sudah begini, mau dapat asupan sebanyak apapun tidak akan terasa. Ya kalau makanan yang dikonsumsi sehat seperti buah dan sayur, kalau makanan tinggi kalori semua, lalu dibarengi dengan pergerakan yang minimalis? Belum lagi jika hal ini berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama. Bisa dibayangkan apa yang dapat terjadi bukan? Bisa-bisa kita dapat menjelma menjadi sosok gemuk nan pemalas. Hiiiiii!

Lalu bagaimana cara menanggulangi bahaya sendetary? Jawabannya tidak lain adalah bergerak. Meski rutinitas kerja saya 90% mengharuskan untuk duduk di depan komputer, sebisa mungkin saya tidak malas bergerak. Setiap satu jam sekali biasanya saya melakukan streching ringan atau sekedar berjalan keluar ruangan untuk menghirup udara segar. Kebetulan tempat kerja saya berada di lantai dua, toilet di lantai pertama, jadi mau nggak mau kalau mau buang air kecil harus jalan ke bawah dulu. Kalau mau keluar istirahat atau beli makan siang juga harus turun. Lumayan lah bisa naik turun tangga barang 6 sampai 8 kali setiap hari, .

3* Kurangnya Aktivitas Fisik
Bisa dibilang memenuhi kebutuhan olahraga sama pentingnya dengan mencukupi kebutuhan nutrisi seseorang. Bayangkan saja kalau kita diberi makan secara rutin tanpa digunakan untuk melakukan aktivitas fisik yang berarti. Ibarat ayam yang ditempatkan dalam kandang yang selalu diberi makan tanpa perlu banyak gerak, tentu lambat laun sang ayam akan menyimpan kelebihan kalori di dalam tubuhnya. Walhasil simpanan berupa lipatan-lipatan lemak akan dapat ditemui yang semakin hari akan semakin banyak. Jika hal ini terus-menerus terjadi, apa ya tubuh bisa begitu baiknya untuk selalu beradaptasi dengan penumpukan lemak yang ada? Apa kalau enggak gerak tubuh akan terasa bugar? Kalau badan tiak bugar apa bisa dikatakan sehat? Nah!
Jangan Malas Jalan Kaki Ya! (dokumentasi pribadi)
Lalu olahraga apa ya yang bisa dilakukan setiap hari? Mudah saja, tinggal pilih yang sesuai dengan selera dan alokasi waktu Anda. Bisa jalan santai di pagi hari, jogging, bersepeda hingga senam aerobik. Kini berbagai video tutorial senam banyak kok yang bisa dilihat melalui aplikasi Youtube. Cuma modal internet dan buka smartphone, lalu buka Youtube, pilih, tirukan, beres! Bahkan kalau sedang kehabisan kuota, modal tali dkipping saja juga sudah dapat digunakan untuk media berolahraga. Jadi sejatinya tidak ada alasan mengapa seseorang menunda atau bahkan malas berolahraga. Apalagi kalau ia memiliki banyak waktu untuk bermain games ataupun melihat film, sinetron hingga berita kekinia di televisi. 

4* Lupa untuk Bahagia
Meski terkesan sepele, namun ada begitu banyak manfaat bahagia. Salah satunya adalah menghindarkan seseorang dari kondisi stres. Pada sebagian orang, kondisi stres dapat memicu seseorang menjadi tidak selera makan atau malah sebaliknya, jadi doyan makan. Dalam hal ini saya masuk dalam kelompok kedua, yang menjadi kalap makan saat dilanda stres. Karena itulah sebisa mungkin saya menghindari yang namanya stres. 

Berwisata ke Laut Bekah, Gunung Kidul (dokumentasi pribadi)
Sejatinya ada banyak cara yang dapat dilakukan agar seseorang menjadi bahagia. Kalau saya sendiri lebih menyukai untuk membuang stres dengan menikmati wisata alam atau sekedar hangout bersama teman, seperti yang terlihat pada foto di atas. Selain itu saya juga menyukai colouring. Dengan modal tidak sampai 100 ribu rupiah, saya dapat menyalurkan membuang stres dengan menggoreskan pensil warna ke dalam puluhan gambar yang terdapat dalam buku Colouring for Adult yang banyak dijual di toko buku. Selain itu ada pula yang menyalurkan penatnya dengan karaokean hingga belanja, tinggal dipilih sesuai selera. 


Colouring, Si Kegiatan Pengusir Stres (dokumentasi pribadi)
Kalau Masih Gemuk Juga Baiknya Konsultasi Kemana?
Kalau Anda merasa sudah berusaha namun hasilnya begitu-begitu saja, ada baiknya Anda melirik jasa penyedia layanan kesehatan yang berkaitan dengan penurunan berat badan, obesitas dan juga pengendalian gangguan makan. Klinik lightHOUSE Indonesia misalnya. Klinik yang didirikan sejak tahun 2004 ini merupakan klinik kesehatan di bawah bendera PT Shape UP Indonesia. Selain menyediakan layanan kesehatan yang berkaitan dengan penurunan berat badan, obesitas dan juga pengendalian gangguan makan, PT Shape UP Indonesia juga menyediakan obat-obatan penunjang dan makanan rendah kalori siap saji untuk membantu program penurunan berat badan, termasuk menangani penyakit yang berkaitan dengan gaya hidup dengan tingkat stres tinggi.

5 Langkah Turunkan Berat Badan (sumber: www.lighthouse-indonesia.com)
Mmmm, Kenapa Harus ke lightHOUSE Indonesia Sih?
Sebagai konsumen cerdas, tentu kita harus survai dulu sebelum memutuskan untuk menggunakan sebuah layanan jasa, apalagi yang ada sangkut pautnya dengan kesehatan dan masa depan penampilan Anda. Terkait hal ini, klinik lightHOUSE Indonesia dapat menjadi alternatif solusi program penurunan berat badan yang patut diperhitungkan. Tanya kenapa?

Oke, mari kita mulai dari pendiri klinik lightHOUSE Indonesia terlebih dahulu. lightHOUSE Indonesia didirikan oleh dr. Grace Judio-Kahl, MSc, MH, CHt atau yang dikenal luas dengan dr. Grace Judio. Awalnya dr. Grace Judio merupakan seorang dokter yang awalnya membuka praktek dokter biasa yang menangani pasien dengan masalah kelebihan lemak dan nafsu makan tak terkontrol.

Selain memberikan konseling dengan tehnik tersendiri sesuai latar belakang ilmu saraf atau perilaku yang ia pelajari di University of Tübingen, Jerman, dr. Grace Judio juga mendalami program Obeldicks di Vestische Kinder & Jugendklinik, Datteln, Jerman untuk merancang program penurunan berat badan pada anak dan remaja.

Menariknya dr. Grace Judio juga memperoleh Certificate in Weight Control & Obesity Management dari Human Nutrition Unit, University of Sydney, Australia. Selain itu, dr. Grace Judio juga merupakan anggota aktif dari American Society of Bariatric & Physician (ASBP). Dengan sederet pengalaman tersebut, tentu berbagai paket yang ditawarkan di klinik lightHOUSE Indonesia tidak perlu diraguan lagi.

Selain ditangani oleh tenaga ahli, klinik lightHOUSE Indonesia juga didukung dengan berbagai teknologi terkini. Klinik kesehatan yang telah memiliki enam cabang di Kebayoran, Cilandak, Thamrin, Sudirman, BSD City dan Kelapa Gading ini ternyata juga telah mengantongi sertifikat ISO 9001:2008 lhoApa saja sih program penurunan berat badan yang ditawarkan oleh lightHOUSE Indonesia?

Program Menarik Apa Sih yang Ditawarkan lightHOUSE Indonesia?
Ada berbagai program penurunakan berat badan yang dapat dipilih di klinik lightHOUSE Indonesia. Yang pertama ada Paket lightWEIGHT. Paket lightWEIGHT merupakan program penurunan berat badan paling komprehensif yang dirancang khusus oleh dr. Grace Judio. Program yang berlangsung sekitar 12 kali pertemuan dalam 12 minggu ini akan dipandu oleh tenaga ahli di bidangnya mulai dari psikolog, ahli gizi, dokter, dokter spesialis gizi, spesialis olahraga hingga psikiater. Semua bentuk terapi dan inovasi yang digunakan dalam paket lightWEIGHT merupakan hasil penelitian dr. Grace selama belasan tahun berkecimpung dalam masalah obesitas.

Menariknya lagi, program lightWEIGHT ini secara klinis terbukti 3,5 kali lebih efektif menurunkan berat badan dibandingkan bentuk konsultasi konvensional. Selain menjembatani Anda untuk menikmati program diet yang menyenangkan, Paket lightWEIGH juga dilengkapi dengan eating behaviour therapy dengan teknologi terbaru seperti edugames dan simulasi virtual untuk  peningkatan kontrol diri. Program lightWEIGHT juga menawarkan paket terkini seperti tes DNA, meta booster, lympathic drainage hingga lighMEAL induksi. Masing-masing layanan ini memiliki fungsi tersendiri yang akan bermanfaat untu menunjang penurunan program berat badan Anda!

(a) Layanan tes DNA misalnya. Layanan terkini berbasis DNA ini ternyata dapat berfungsi untuk mengecek adakah mutasi gen dalam tubuh seseorang yang membuatnya cepat gemuk atau sulit langsing. Tes ini dapat mengecek berbagai hal seperti:
1) Diet yang cocok apakah yang rendah karbo, rendah lemak atau rendah kalori;
2) Respons tubuh terhadap makanan tergolong normal atau susah kenyang;
3) Sistem penyimpanan lemak tubuh termasuk normal atau lebih gampang menimbun lemak;
4) Penyerapan lemak tubuh terhitung normal atau lebih gampang menyerap lemak
5) Bagaimana tendensi kenaikan berat badan, apakah normal atau lebih gampang naik berat.

Lain halnya dengan (b) layanan meta booster. Bagi yang belum mengetahui, meta booster merupakan suntikan dengan Vitamin B12 dan ATP dapat membuat terapi injex dan mesoterapi lebih efektif membakar lemak. Karena gabungan suntikan Vitamin B12 dan ATP dapat menimbulkan rasa nyeri, maka dalam penerapannya lightHOUSE menggunakan pain hacker untuk mengacaukan sinyal syaraf. Dengan pain hacker  ini aka syaraf menjadi bingung sehingga pada akhirnya layanan meta booster ini tidak lagi menimbulkan rasa nyeri. Keren kan?

Ada lagi yang dikenal dengan sebutan (c) lympathic drainage. Lympathic drainage merupakan terapi yang berfungsi untuk membebaskan aliran lemak dalam pembuluh limfatik sehingga lemak bisa ditrasfer dan proses pembakarannya jadi lebih cepat. Perlu diketahui bahwasanya pembuluh limfatik ini ternyata berperan penting dalam proses metabolisme lemak. Jika ada pembuluh limfatik yang tersumbat maka dapat membuat lemak menjadi tersumbat yang pada akhirnya tidak bisa mengalir ke atas untuk dibakar. Jadi sudah bisa bisa membayangkan manfaat dari lympathic drainage kan?

Selain itu ada pula layanan (d) lighMEAL induksi. Jadi selain layanan tes DNA dan terapi, lightWEIGHT Ultimate juga sudah termasuk three days meal strarter berupa lightMEAL Induksi. Paket lighMEAL induksi sendiri terdiri dari empat kali meals, satu kali pudding dan satu kali fruits yang akan diantar tiap hari oleh tim lightHOUSE Indonesia sampai ke tangan konsumen. Jika semua anjuran ahli gizi dipatuhi, paket lighMEAL induksi ini dapat membantu penurunan berat badan Sahabat lightHOUSE hingga 3-5 kg selama proses induksi. Lengkap ya?

Terdapat beberapa pilihan dalam Program lightWEIGHT yang ditawarkan lightHOUSE Indonesia , yaitu Paket lightWEIGHT Ultimate dan Paket lightWEIGHT Booster.
Paket lightWEIGHT Ultimate menawarkan dua pilihan yaitu Paket MESO Ultimate ataupun Paket META Ultimate. Paket MESO Ultimate terdiri dari 16 kali terapi yaitu 6x Meso, 2x Injex, 4x Meta Booster, 4x Lymphatic Drainage, sedangkan Paket META Ultimate menawarkan 18 kali terapi dengan rincian 10x Injex, 4x Meta Booster dan 4x Lymphatic Drainage.

Seperti halnya Paket lightWEIGHT Ultimate, Paket lightWEIGHT Booster juga menawarkan dua pilihan yaitu Paket MESO Booster ataupun Paket META Booster. Paket MESO Booster terdiri dari 13 kali terapi yaitu 7x Meso, 2x Injex, 2x Meta Booster dan 2x Lymphatic Drainage, sedangkan Paket META booster juga menawarkan 13 terapi namun dengan komposisi berbeda, yaitu 9x Injex, 2x Meta Booster dan 2x Lymphatic Drainage. Tentu pilihan akan sangat tergantung kebutuhan pribadi masing-masing konsumen.

Program penurunan berat badan kedua dari lightHOUSE Indonesia adalah lightMEALSesuai dengan namanya, program lightMEAL ini melengkapi program hidup sehat untuk pasien yang memiliki waktu terbatas untuk menyiapkan asupan makanan sehatnya sendiri. Variasinya pun banyak, ada susu, camilan, makanan pelengkap seperti sambal dan bumbu jadi serta produk andalan berupa aneka macam makanan beku. Selain menawarkan banyak variasi, tentu berbagai makanan dalam Paket lightMEAL ini merupaka produk makanan dengan kalori terkontrol sehingga akan mendukung program penurunan berat badan yang sedang dilakukan. Kabar baiknya, kini produk lightMEAL dapat diperoleh di semua klinik kami lightHOUSE lho! Tidak hanya itu saja, di website resmi lightHOUSE Indonesia, Anda juga dapat menemukan puluhan resep makanan sehat yang lezat, mulai dari ramen rendah kalori, daging panggang madu, pepes ayam tahu bakar yang sehat, bakso rendah kalori dan puluhan resep lainnya! Kurang apa lagi coba? ^^

Ramen Yummy yang Rendah Kalori (sumber: www.lighthouse-indonesia.com)
Klinik lightHOUSE Indonesia juga menyediakan paket penurunan berat badan bernama Corporate ProgramSesuai dengan namanya, Coorporate Program disediakan untuk perusahaan-perusahaan Program ini menawarkan harga lebih ekonomis jika pembelian lebih dari 10 paket.

Ada dua jenis paket Corporate Program yang dapat dipilih yaitu Corporate Fight Fat ataupun Corporate Slim Right. Corporate Fight Fat yang terdiri atas 4x Mesoterapi, 2x Injex, 2x Meta booster, 2x Lymphatic Drainage, 4x Konsultasi Dokter, 4x Konsultasi Ahli Gizi, dan1x Konsultasi Psikologi. Sedangkan Corporate Slim Right yang terdiri atas 8 kali Mesoterapi, 4 kali Konsultasi Dokter dan 4 kali Konsultasi Ahli Gizi.

Meski demikian, lightHOUSE Indonesia juga juga bisa membuat paket lain yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan Anda, baik itu dalam hal jumlah perserta, durasi program, jenis treatmen higaga target pencapaian yang ingin didapatkan. Dengan berbagai pengalamannya, lightHOUSE Indonesia dipercaya menangani Corporate Program untuk beberapa perusahaan besar seperti Freeport Indonesia, ConocoPhillips Indonesia, Darya Varia, Trans Gasindo dan Medco Energy. Jadi soal reputasi, tidak perlu diragukan lagi!

Selain itu lightHOUSE Indonesia juga memiliki tiga program penurunan berat badan lainnya yaitu lightKIDS, lightTEEN dan juga lightMOMSesuai dengan namanya, program lightKIDS ditujukan untuk anak-anak usia 7-12 tahun dengan patokan berat dan tinggi badan pada zona merah grafik tumbuh kembang anak, program lightTEEN ditujukan untuk anak-anak usia 3-16 tahun dengan patokan BMI 27,5 atau dari grafik tumbung kembang pada zona merah dan program lightMOM merupakan program khusus ibu hamil (1-7 bulan) & menyusui (1-9 bulan). Selain menurunkan berat badan, program lightMOM, penanganan melibatkan perawatan menyeluruh, mulai dari makan dan perencanaannya, olah fisik hingga pola hidup.Tertarik coba program yang mana nih?

Punya pertanyaan seputar penurunan berata badan di lightHOUSE Indonesia? Hubungi saja:
Telepon: +62 81 288 11500
E-mail: info@lighthouse-indonesia.com
Facebook: lightHOUSE Indonesia
Twitter: lightHOUSE_Indo
Instagram: lighthouse_indonesia

Salam hangat dari Jogja,
Retno.


Artikel ini diikutkan dalam lighHOUSE Writing Competition yang diselenggarakan oleh Klinik lightHOUSE Indonesia.

Banner Lighthouse Indonesia Writing Competition (sumber: www.lighthouse-indonesia.com)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Cerita NOLNIL Template by Ipietoon Cute Blog Design

Blogger Templates